Pengabdian Masyarakat Dosen Departemen Bimbingan dan Konseling di SMPN 1 Lubuk Alung: Pelatihan Pemanfaatan E-Sosiometri (Program Analisis Sosiometri)
09, Oct 2024Padang Pariaman, 19 September 2024 – Pengabdian masyarakat merupakan salah satu dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang mengharuskan dosen memberikan kontribusi nyata dalam pemberdayaan masyarakat serta penyelesaian berbagai permasalahan sosial. Dalam upaya meningkatkan kompetensi guru Bimbingan dan Konseling (BK) tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), telah dilaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di SMPN 1 Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada guru BK mengenai pemanfaatan e-sosiometri sebagai alat asesmen kebutuhan siswa.
E-sosiometri adalah metode yang memungkinkan pengukuran dan analisis hubungan sosial antar individu dalam kelompok secara digital. Penggunaan teknologi ini memudahkan guru dalam mengumpulkan dan menganalisis data. Dengan e-sosiometri, guru dapat mengidentifikasi siswa yang berpengaruh dalam kelompok, pola komunikasi siswa, serta berbagai interaksi sosial lainnya. Hal ini memungkinkan hasil yang lebih akurat dan efisien dibandingkan metode manual.
Pelatihan ini diprakarsai oleh Rima Pratiwi Fadli, S.Pd., M.Pd., ketua pengabdian dari Departemen BK FIP UNP, dan didukung oleh tim yang terdiri dari lima orang: Febri Wandha Putra, S.Pd., M.Pd., Riskha Hanifa Nasution, S.Pd., M.Pd., Annisaislami Khairati, S.Pd., Ahmad Madani, S.H., dan Nur Adila Wafiqoh Zulvi. Tujuan dari pelatihan ini adalah membantu guru BK dalam menggunakan e-sosiometri sebagai alat asesmen kebutuhan siswa yang praktis dan akurat. Aplikasi ini memudahkan guru BK dalam berbagai aspek, mulai dari pembuatan instrumen sosiometri hingga pengolahan data dan penyajiannya dalam bentuk yang dapat digunakan dalam layanan BK di sekolah.
Sebanyak 59 guru BK yang tergabung dalam Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) tingkat SLTP Kabupaten Padang Pariaman mengikuti pelatihan ini. Para peserta menunjukkan antusiasme dalam mengikuti pelatihan, merasa senang karena mereka dapat mengimplementasikan e-sosiometri di sekolah mereka masing-masing melalui aplikasi yang diberikan.
Pelatihan ini mendapatkan tanggapan positif dari para peserta, yang merasa bahwa pemanfaatan teknologi dalam pendidikan sangat mendukung peran mereka sebagai pembimbing dan konselor siswa. Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bagian dari program rutin universitas dalam mendukung pengembangan pendidikan, khususnya di bidang Bimbingan dan Konseling di daerah. (Media/LMS)